Tanggul, 30 September 2017
Pagi itu Puluhan
siswa SDN Klatakan 03, mengikuti kegiatan nonton bareng film dokudrama
Penumpasan Penghianatan G30S/PKI yang ditayangkan di ruang kelas 2.
Film karya Arifin C Noer itu, dipertontonkan kepada siswa agar mereka memahami betul sejarah kelam Indonesia dalam tragedi G30S PKI itu. Siswa-siswi terlihat sangat antusias dan fokus menonton film yang mengisahkan kekejaman PKI, saat-saat penculikan dewan jendral dan kekerasan lainya.
Puluhan siswa tampak khidmat menonton film tersebut yang dipakai di layar lebar seadanya dengan keterbatasan sarana. Selain siswa, guru-guru pun ikut menonton film tersebut. Beberapa siswa terlihat ada yang menonton sambil tiduran. Pemutaran film digelar pada pukul 09.00 WIB.
Film karya Arifin C Noer itu, dipertontonkan kepada siswa agar mereka memahami betul sejarah kelam Indonesia dalam tragedi G30S PKI itu. Siswa-siswi terlihat sangat antusias dan fokus menonton film yang mengisahkan kekejaman PKI, saat-saat penculikan dewan jendral dan kekerasan lainya.
Puluhan siswa tampak khidmat menonton film tersebut yang dipakai di layar lebar seadanya dengan keterbatasan sarana. Selain siswa, guru-guru pun ikut menonton film tersebut. Beberapa siswa terlihat ada yang menonton sambil tiduran. Pemutaran film digelar pada pukul 09.00 WIB.
Kepala Sekolah Bbk.
Moh. Holik, S.Pd menjelaskan, tujuan
digelar nonton bareng film G30S PKI untuk memberikan pencerahan dan tidak salah
memahami sejarah.
Menurutnya, generasi sekarang rata-rata belum pernah menyaksikan film tersebut setelah masa Orde Baru. "Generasi sekarang mayoritas belum mengetahui apa itu PKI sedangkan sekarang lagi booming," ujarnya di sela-sela acara.
Dikatakan juga, melalui film tersebut siswa-siswi diharapkan mengetahui pula makna dari dasar negara, yaitu Pancasila. Mereka bisa melihat sejarah perjuangan pendiri bangsa sehingga dapat menumbuhkan rasa cinta pada negeri ini.
"Harapannya, para anak-anak bisa menyikapi baik informasi di media. Serta menumbuhkan rasa cinta tanah air dan kesadaran yang dalam dari siswa terhadap sejarah perjuangan bangsa khususnya mempertahankan ideology Pancasila sebagai dasar Negara.
" ujarnya.
Menurutnya, generasi sekarang rata-rata belum pernah menyaksikan film tersebut setelah masa Orde Baru. "Generasi sekarang mayoritas belum mengetahui apa itu PKI sedangkan sekarang lagi booming," ujarnya di sela-sela acara.
Dikatakan juga, melalui film tersebut siswa-siswi diharapkan mengetahui pula makna dari dasar negara, yaitu Pancasila. Mereka bisa melihat sejarah perjuangan pendiri bangsa sehingga dapat menumbuhkan rasa cinta pada negeri ini.
"Harapannya, para anak-anak bisa menyikapi baik informasi di media. Serta menumbuhkan rasa cinta tanah air dan kesadaran yang dalam dari siswa terhadap sejarah perjuangan bangsa khususnya mempertahankan ideology Pancasila sebagai dasar Negara.
" ujarnya.
1 comments:
Belum pernah nonton
Post a Comment